Fenomena suhu dingin di tengah musim kemarau, atau yang dikenal dengan fenomena bediding, menimbulkan kebingungan di kalangan banyak orang, terutama terkait dengan penyebabnya.
Biasanya, kita merasakan cuaca panas dengan langit cerah dan sinar matahari yang menyengat di periode ini. Namun, kondisi ini justru berbalik dengan munculnya suhu dingin yang tidak biasa ini.
Apa Itu Fenomena Bediding?
Fenomena bediding adalah kondisi di mana suhu terasa dingin pada saat musim kemarau. Asal-usul istilah ini berasal dari bahasa Jawa, “bedhidhing”, yang secara harfiah berarti terasa dingin.
Daerah yang berpotensi mengalami bediding, atau suhu dingin ekstrem, adalah dataran tinggi atau pegunungan. Di sana, tekanan udara cenderung lebih rendah dan volume udara yang tersedia lebih sedikit.
Fenomena bediding ini merujuk pada kondisi cuaca yang secara ekstrem lebih dingin dari biasanya, terutama terasa pada malam hari hingga dini hari.
Penyebab Fenomena Bediding
Penyebab utama fenomena bediding dapat dijelaskan sebagai berikut:
Leave a Reply