Cara Penulisan Daftar Pustaka dari Berbagai Sumber

cara penulisan daftar pustaka
Gambar diambil dari tribunnews.com

Cara penulisan daftar pustaka ini masih sering kali menjadi pertanyaan besar bagi banyak orang terutama mahasiswa semester akhir. Apa sih sebenarnya daftar pustaka itu? Seberapa penting posisinya sampai wajib diperhatikan cara penulisannya?

Daftar pustaka merupakan susunan sumber yang digunakan untuk menulis karya ilmiah seperti buku atau jurnal penelitian. Daftar pustaka berisi judul dan informasi terbitannya yang diurutkan sesuai abjad.

Dalam dunia penulisan, untuk memperkuat argumen biasanya kita perlu menambahkan kutipan atau data dari sumber lain, baik itu buku, riset, dan lain sebagainya. Kumpulan referensi tersebutlah yang disebut daftar pustaka. Masih banyak orang yang tidak mengerti cara penulisan daftar pustaka ini.

Cara Penulisan Daftar Pustaka

Gambar diambil dari berita.99.co

Di Indonesia, kita biasanya menggunakan gaya penulisan daftar pustaka yang dikeluarkan oleh American Psychological Association (APA). Pada tahun 2019, APA meluncurkan pedoman penulisan daftar pustaka terbaru untuk berbagai sumber karya ilmiah.

Terdapat perubahan dalam APA Style edisi ke 7, salah satunya tidak lagi mencantumkan nama tempat atau kota penerbit. Bagaimana cara penulisan daftar pustaka yang benar sesuai urutan?

1. Nama Penulis

Tulis nama belakang penulis lebih dahulu baru disusul dengan tanda koma (,) dan inisial nama depannya. Jika di dalam buku terdapat gelar-gelar penulis, maka gelar-gelar tersebut tidak perlu ditulis di dalam daftar pustaka.

2. Tahun Terbit

Setelah menuliskan nama penulis, tuliskan tahun terbit buku yang kalian jadikan sebagai acuan, diikuti dengan tanda buka kurung dan tutup kurung. Tahun terbit buku dapat dilihat di halaman awal setelah halaman judul.

3. Judul Buku

Setelah menuliskan nama penulis dan tahun terbit, tuliskan judul buku yang dipakai. Perlu diingat untuk menuliskan dengan tulisan miring atau italic.

Tuliskan judul secara lengkap sesuai dengan yang tertera pada sumber, baik berupa buku, artikel jurnal, makalah, atau sumber-sumber lainnya. 

4. Nama Penerbit

Nama penerbit buku biasanya tertulis di sampul depan, belakang, atau di halaman yang sama dengan informasi tahun terbit. 

Jika sumber yang digunakan adalah artikel jurnal, tuliskan nama jurnal yang memuat artikel tersebut. 

5. Tempat Terbit