Review Lengkap Indodax: Apakah Layak Menjadi Pilihan Utama untuk Trading Crypto?

indodax
Gambar diambil dari fintech.id

Jangan sampai salah pilih! Ketahui kelebihan dan kekurangan Indodax di sini!

Indodax adalah salah satu platform perdagangan cryptocurrency terbesar dan tertua di Indonesia, yang telah beroperasi sejak tahun 2014. Dengan lebih dari 5 juta pengguna terdaftar, platform ini telah menjadi pilihan populer di kalangan trader dan investor crypto di tanah air.

Namun, apakah Indodax benar-benar layak menjadi pilihan utama untuk trading crypto?

Apa Itu Indodax?

Gambar diambil dari indodax.com

Indodax, yang sebelumnya dikenal sebagai Bitcoin.co.id, adalah platform perdagangan aset digital yang memungkinkan pengguna untuk membeli, menjual, dan memperdagangkan berbagai jenis aset crypto. Platform ini didirikan oleh Oscar Darmawan dan William Sutanto pada tahun 2014 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia.

Indodax menawarkan layanan yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan berbagai jenis trader, mulai dari pemula yang baru mengenal dunia crypto hingga trader profesional yang mencari pasar likuid. Dengan dukungan penuh untuk mata uang Rupiah (IDR), Indodax menjadi pilihan yang sangat menarik bagi trader lokal yang ingin melakukan transaksi dengan mudah tanpa perlu konversi mata uang.

Sejarah dan Latar Belakang Indodax

Gambar diambil dari suara.com

Didirikan oleh Oscar Darmawan dan William Sutanto, Indodax awalnya bernama Bitcoin.co.id sebelum bertransformasi menjadi Indodax (Indonesia Digital Asset Exchange) pada tahun 2018. Platform ini dirancang untuk memberikan akses mudah bagi masyarakat Indonesia dalam membeli, menjual, dan menyimpan aset crypto.

Kelebihan Indodax

Indodax memiliki sejumlah kelebihan yang menjadikannya salah satu platform crypto paling populer di Indonesia. Berikut adalah beberapa keunggulan utama:

1. Dukungan Rupiah (IDR)

Indodax adalah salah satu dari sedikit bursa crypto di Indonesia yang mendukung transaksi dalam mata uang Rupiah. Ini memudahkan pengguna untuk melakukan deposit dan penarikan tanpa harus mengonversi mata uang, sehingga transaksi menjadi lebih cepat dan efisien.

2. Regulasi dan Keamanan

Indodax adalah bursa crypto yang telah terdaftar dan diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) di Indonesia. Ini memberikan jaminan bahwa platform ini beroperasi sesuai dengan peraturan yang berlaku dan berkomitmen untuk menjaga keamanan dana dan informasi pengguna.

Platform ini juga dilengkapi dengan berbagai fitur keamanan seperti autentikasi dua faktor (2FA), enkripsi data, dan penggunaan cold storage untuk sebagian besar aset crypto yang disimpan. Cold storage adalah metode penyimpanan aset digital yang tidak terhubung ke internet, sehingga lebih aman dari ancaman peretasan.

3. Antarmuka yang Ramah Pengguna

Indodax memiliki antarmuka yang dirancang untuk kemudahan penggunaan, baik di versi web maupun aplikasi mobile. Platform ini menyediakan alat analisis teknis dasar seperti grafik candlestick dan order book yang mudah diakses oleh pengguna.

Antarmuka yang intuitif ini memungkinkan pengguna, terutama yang baru memulai trading crypto, untuk dengan cepat memahami cara kerja platform dan mulai bertransaksi.

4. Pilihan Aset Crypto yang Beragam

Indodax menawarkan lebih dari 100 aset crypto yang bisa diperdagangkan, termasuk Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Ripple (XRP), dan banyak altcoin lainnya. Dengan pilihan aset yang beragam, pengguna dapat dengan mudah mendiversifikasi portofolio mereka dan memanfaatkan peluang pasar yang berbeda.

5. Aplikasi Mobile

Indodax juga tersedia dalam bentuk aplikasi mobile yang dapat diunduh di perangkat iOS dan Android. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk melakukan trading, memantau portofolio, dan menerima notifikasi harga kapan saja dan di mana saja.

6. Layanan Customer Support yang Responsif

Indodax memiliki tim customer support yang siap membantu pengguna melalui berbagai saluran, termasuk chat live, email, dan media sosial. Meskipun tidak 24/7, tim dukungan Indodax terkenal dengan respon yang cepat dan solusi yang efektif.

Kekurangan Indodax

Meskipun memiliki banyak kelebihan, Indodax juga memiliki beberapa kelemahan yang perlu dijadikan pertimbangkan sebelum memutuskan untuk menggunakan platform ini:

1. Biaya Transaksi yang Cukup Tinggi

Indodax mengenakan biaya transaksi yang relatif tinggi dibandingkan dengan beberapa bursa internasional. Biaya taker fee di Indodax adalah 0,3% per transaksi, sementara maker fee-nya adalah 0%. Meskipun biaya maker-nya gratis, biaya taker yang cukup tinggi ini bisa menjadi pertimbangan penting bagi trader dengan volume transaksi tinggi.

Selain itu, biaya penarikan untuk Rupiah juga cukup signifikan, yaitu Rp25.000 per transaksi, yang bisa menjadi beban tambahan bagi pengguna yang sering melakukan penarikan.

2. Likuiditas yang Lebih Rendah

Dibandingkan dengan bursa crypto internasional seperti Binance atau Coinbase, likuiditas di Indodax cenderung lebih rendah. Hal ini bisa mempengaruhi kecepatan eksekusi transaksi dan menyebabkan slippage, terutama saat volume trading tinggi atau pada aset crypto dengan kapitalisasi pasar rendah.

Likuiditas yang lebih rendah juga berarti spread (selisih antara harga beli dan jual) bisa lebih lebar, yang dapat mengurangi potensi profit bagi trader.

3. Kurangnya Fitur Trading Lanjutan