Storyboard adalah urutan sketsa gambar yang sering digunakan dalam perencanaan produksi film atau video. Dengan storyboard, seseorang dapat dengan jelas menyampaikan ide cerita mereka, memastikan bahwa orang lain memahami inti dari gagasan yang ingin disampaikan.
Selain itu, storyboard juga berfungsi untuk menyelaraskan persepsi antara pembuat cerita dengan audiens atau tim produksi, sehingga ide cerita dapat dipahami dan dieksekusi sesuai dengan visi yang diinginkan.
Manfaat Storyboard
Storyboard memberikan tiga manfaat utama dalam proses produksi:
- Mengorganisir Proses Pengambilan Gambar:
- Storyboard membantu mengorganisir proses pengambilan gambar agar lebih efektif dan efisien.
- Memudahkan penentuan angle gambar dan urutan shot berikutnya.
- Memudahkan Pembuatan dan Memahami Alur Cerita:
- Storyboard menggambarkan sketsa gambar secara berurutan sesuai dengan naskah.
- Mempermudah proses pemahaman alur cerita sehingga semua anggota tim memiliki persepsi yang seragam.
- Memastikan proses pengambilan gambar sesuai dengan visi yang diinginkan.
- Mendeteksi Kesalahan Awal:
- Pembuatan storyboard membantu dalam mengidentifikasi kesalahan pada teks narasi, pemilihan media, dan detail lainnya.
- Menghemat waktu, biaya, dan upaya dengan mengetahui potensi masalah sejak dini dalam proses produksi.
Isi Storyboard
Dalam membuat storyboard, informasi yang harus ada adalah sebagai berikut: