Mengenal Tokoh Pahlawan Indonesia dan Sejarahnya

tokoh pahlawan indonesia
Gambar diambild ari Gramedia

4. Cut Nyak Dien

Cut Nyak Dien lahir di Lampadang, Aceh Besar pada tahun 1848. Setelah dewasa, menikah dengan seorang pejuang Aceh yaitu Teuku Ibrahim Lamnga. Dalam pertempuran melawan penjajah, suami Cut Nyak Dien meninggal dunia pada tahun 1878. Ia meneruskan perjuangan untuk membalas kematian suaminya.

Cut Nyak Dien menikahlagi pada 1880 dengan Teuku Umar. Tahun 1884, Teuku Umar merebut daerah VI Mukim dari tangan Belanda, lalu gugur tahun 1899. Sejak itu, Cut Nyak Dien terus bergerilya untuk melawan Belanda.

Setelah bertahun-tahun bertempur, Cut Nyak Dien tertangkap Belanda, dan dibuang ke Sumedang, dan meninggal pada tahun 1908. Berdasarkan SK Presiden RI No. 106/Tahun 1964, Cut Nyak Dien ditetapkan sebagai pahlawan nasional.

5. Soekarno

Soekarno lahir pada 6 Juni 1901 di Surabaya. Beliau aktif dalam sejumlah pergerakan nasional sejak bersekolah di HBS Surabaya.

Tahun 1927, ia mendirikan Partai Nasional Indonesia (PNI) di Bandung. Akibat dari kegiatan politik yang dilakukannya tersebut, Bung Karno bersama Gatot Mangkupraja, Maskun, dan Supriadinata ditangkap tahun 1930, dan dibebaskan kembali pada 1931.

Namun pada tahun 1933, Bung Karno ditangkap kembali dan dibuang ke Ende (Flores) pada. Belum lama disana, ia dipindahkan ke Bengkulu dan dibebaskan oleh Jepang pada tahun 1942. Selama Jepang menduduki Indonesia, Bung Karno memimpin Pusat Tenaga Rakyat (Putera) dan menjadi ketua Cuo Sangi In (Dewan Penasehat Pusat).

Bung Karno memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 bersama dengan Bung Hatta. Pada 1949, ia dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia Serikat (RIS) dan dilantik menjadi Presiden RI pada 1950.

Bung Karno wafat pada 21 juni 1970 dan dimakamkan di kota Blitar. Beliau dikukuhkan menjadi pahlawan proklamator sesuai SK Presiden RI No. 081 /TK/Tahun 1986.

6. Moh. Hatta

Moh. Hatta lahir pada 12 Agustus 1902 di Bukittinggi. Tahun 1926, ia menjadi Ketua Perhimpunan Indonesia di Belanda, dan tahun 1932, ia kembali ke Indonesia dan memimpin Partai Pendidikan Nasional (PNI).

Seperti Bung Karno, Bung Hatta pun ditangkap lalu diasingkan ke Boven Digoel pada 1935 karena kegiatan politiknya. Ia lalu dipindahkan ke Banda Neira sebelum ke Sukabumi.

Pada masa penjajahan Jepang, Bung Hatta memimpin Kantor Pusat Tenaga Rakyat (Putera). Bersama Bung Karno, ia memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada 17 agustus 1945 dan ia diangkat menjadi wakil presiden RI yang pertama.

Bung Hatta memimpin delegasi Indonesia ke KMB Den Haag pada 1949. Setelah itu ia mengundurkan diri sebagai wapres pada 1956. Bung Hatta pun wafat pada 14 Maret 1980 dan dimakamkan di pemakaman Tanah Kusir Jakarta. Menurut SK Presiden RI No. 081/TK/Tahun 1986, Bung Hatta ditetapkan sebagai pahlawan proklamator.

Itulah beberapa tokoh Pahlawan Indonesia dan juga sejarah Pahlawan Indonesia yang wajib Anda ketahui. Kalau Anda juga ingin mempelajari sejarah pergerakan nasional, bisa simak di artikel ini. Semoga artikel ini bermanfaat ya!