Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan cabang olahraga lompat jauh. Di Indonesia, salah satu cabang atletik ini juga cukup populer. Namun, mungkin tidak banyak yang mengetahui sejarah lompat jauh.
Tidak semua orang dapat dengan mudah melakukan olahraga ini karena memerlukan latihan khusus. Selain itu, teknik dan gaya tertentu juga diperlukan untuk mencapai lompatan yang jauh.
Sejarah Lompat Jauh
Menurut buku “Pandai Mengajar dan Melatih Atletik” oleh Pungki Indarto dkk (2018), lompat jauh telah ada sejak abad ke-13 dan bahkan menjadi bagian dari olimpiade kuno di Yunani pada tahun 708 M. Pada awalnya, olahraga ini dimaksudkan untuk melatih prajurit perang dalam keahlian melompati rintangan seperti parit atau jurang.
Teknik dan cara pelaksanaan lompat jauh pada masa tersebut sangat berbeda dengan yang digunakan saat ini. Pada zaman itu, pelompat hanya diperbolehkan menggunakan start lari pendek dan membawa beban di kedua tangannya yang disebut halteres, dengan berat antara 1 hingga 4,5 kg.