Dalam kehidupan sehari-hari, manusia tidak lepas dari proses interaksi. Sosiologi adalah salah satu cabang ilmu sosial yang membahas hubungan dan pola interaksi antar manusia. Lalu seperti apa sih ciri-ciri sosiologi itu?
Sosiologi berasal dari bahasa latin yaitu socius yang berarti masyarakat atau hubungan sosial, dan logos yang berarti ilmu atau studi. Sehingga sosiologi dapat diartikan sebagai ilmu atau studi tentang masyarakat atau hubungan sosial antara individu-individu.
Ciri-Ciri Sosiologi
Dalam garis besar, ilmu sosiologi berupaya untuk memahami cara kerja masyarakat, pembentukan hubungan sosial, pengaruh norma dan nilai terhadap perilaku manusia, serta dinamika perubahan sosial yang terjadi dalam suatu masyarakat.
Berikut adalah ciri-ciri sosiologi:
1. Sosiologi bersifat empiris
Secara esensial, sosiologi bersifat empiris, yang berarti pendekatan sosiologi didasarkan pada observasi dan akal sehat, dan hasilnya tidak bersifat spekulatif. Ini menandakan bahwa sosiologi adalah ilmu yang nyata, didasarkan pada fakta yang logis, bukan suatu ilmu yang bersifat imajinatif atau khayalan.
Contoh: studi tentang pola migrasi penduduk dalam suatu wilayah dan dampaknya terhadap pertumbuhan populasi.
2. Sosiologi bersifat teoritis
Secara esensial, sosiologi bersifat teoretis, yang berarti ilmu ini dibangun berdasarkan data dan hasil observasi yang akurat. Ciri teoretis dari sosiologi menekankan hubungan sebab-akibat dari fenomena sosial dalam masyarakat. Sosiologi yang bersifat teoretis menekankan pada pembentukan abstraksi yang merupakan kerangka dasar dari susunan berbagai unsur logis.