Konsiliasi: Pengertian, Manfaat, dan Contohnya

konsiliasi
Gambar diambil dari perqara

Konsiliator memberikan pendapat dan nasihat kepada pihak yang bersengketa untuk membantu mereka menyelesaikan konflik. Dengan demikian, konsiliasi memberikan fleksibilitas kepada pihak-pihak yang terlibat untuk memilih solusi yang mereka anggap paling sesuai.

3. Fleksibel:

Proses konsiliasi memiliki dua tahapan utama, yaitu tahap tertulis dan tahap lisan. Tahap tertulis melibatkan penjelasan sengketa secara tertulis yang diserahkan kepada badan konsiliasi, sedangkan tahap lisan melibatkan pendengaran keterangan secara langsung dari pihak-pihak yang bersengketa. Fleksibilitas ini memungkinkan adaptasi proses penyelesaian sesuai dengan kebutuhan dan dinamika yang ada dalam sengketa tersebut.

Contoh Konsiliasi

Contoh konkret dari konsiliasi yang pernah dilakukan antara Thailand dengan Prancis adalah penyelesaian sengketa mengenai wilayah di Asia Tenggara pada abad ke-19. Kedua negara sepakat untuk membentuk Komisi Konsiliasi pada tahun 1893 untuk menyelesaikan klaim mereka terhadap wilayah Laos dan Kamboja.

Contoh lain dari konsiliasi adalah penyelesaian masalah antara pengurus RT di suatu permukiman. Dalam kasus ini, ketika terjadi perselisihan antara pengurus RT yang berbeda pandangan, mereka memilih untuk menunjuk lurah atau tokoh yang dihormati sebagai konsiliator.

Itulah penjelesan mengenai konsiliasi beserta dengan contohnya. Semoga artikel ini bermanfaat ya!

Artikel disadur dari berbagai sumber