Sumber lisan dapat diperoleh melalui wawancara dengan pelaku sejarah, orang yang berhubungan erat dengan mereka, atau saksi sejarah yang masih hidup. Namun, tidak semua sumber lisan dapat dianggap valid dan perlu diteliti lebih lanjut mengenai kebenarannya serta latar belakang narasumber. Selain itu, pembanding dengan sumber tertulis lainnya juga perlu dilakukan.
Contoh: kisah seorang anggota Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) tentang pengalamannya dalam Serangan Umum 1 Maret.
3. Sumber Sejarah Benda
Sumber sejarah benda atau artefak merujuk pada benda-benda peninggalan sejarah yang memberikan wawasan tentang kehidupan dan budaya masa lalu. Meskipun tidak memberikan informasi langsung tentang peristiwa sejarah, sumber ini memberikan gambaran yang penting tentang konteks sejarah dan aktivitas manusia pada masa tertentu.
Contoh: candi, arca, peralatan dari zaman praaksara, dan objek-objek lainnya yang memperkaya pemahaman tentang sejarah.
4. Sumber Sejarah Audiovisual
Sumber audiovisual adalah jenis sumber sejarah yang mengambil bentuk rekaman gambar atau suara tentang suatu peristiwa. Salah satu contoh sumber sejarah audiovisual adalah dokumentasi dalam bentuk film. Film-film dokumenter, rekaman video, atau materi audiovisual lainnya dapat memberikan gambaran visual yang berharga tentang peristiwa sejarah, budaya, dan kehidupan masa lalu.
Dengan teknologi modern, sumber audiovisual juga mencakup rekaman wawancara, liputan berita, atau materi visual lain yang memberikan informasi tentang berbagai aspek sejarah.
Itulah penjelasan mengenai sumber sejarah beserta contohnya. Semoga bermanfaat ya!
Artikel disadur dari Kompas.com