Wajib Tahu! 20 Daftar Lagu Daerah Beserta Asal Daerahnya

daftar lagu daerah
Gambar diambil dari tribun-medan.com

Setiap daerah tentunya mempunyai keunikan masing-masing. Mulai dari adat istiadat, pakaian, bahasa, juga lagu daerah. Daftar lagu daerah berikut ini akan menambah pengetahuan Anda tentang salah satu kebudayaan suatu daerah.

Lagu daerah biasanya dinyanyikan oleh masyarakat daerah pada saat upacara adat, perayaan kebudayaan, atau acara penghormatan lainnya. Ciri khasnya menggunakan bahasa daerah dan alat musik tradisional masing-masing.

Apa sih lagu daerah yang cukup populer di Indonesia? Yuk kita simak ulasannya berikut ini!

Daftar Lagu Daerah dan Asal Daerahnya

  1. Bungong Jeumpa (Aceh): bercerita tentang bunga cempaka yang sangat indah di Aceh
  2. Butet (Sumatera Utara): menceritakan tentang pesan rindu seorang ayah kepada anak perempuannya (Butet) ketika sang ayah sedang mengikuti perang.
  3. Ayam Den Lapeh (Sumatera Barat): lagu ini memiliki pesan bagi kita agar tidak t larut dalam kesedihan dan menerima segala sesuatu dengan lapang dada.
  4. Kicir Kicir (DKI Jakarta): tentang nasihat untuk manusia agar selalu semangat dalam menjalani kehidupan. Lagu ini perpaduan antara pantun dengan irama musik.
  5. Es Lilin (Jawa Barat): bercerita tentang kegelisahan seorang perempuan untuk memilih sosok pendamping untuk hidupnya.
  6. Gambang Suling (Jawa Tengah): menggambarkan kekaguman Ki Narto atas suara yang indah dari alat musik suling.
  7. Suwe Ora Jamu (DIY): menceritakan tentang sebuah pertemuan yang terjadi setelah lama tidak bertemu.
  8. Rek Ayo Rek (Jawa Timur): menceritakan tentang kegembiraan anak-anak saat hari libur tiba.
  9. Ampar Ampar Pisang (Kalimantan Selatan): mengisahkan tentang pisang yang yang sedang dikerubuti binatang kecil. Selain itu, lagu ini juga digunakan untuk menakuti anak kecil yang suka mencuri pisang.
  10. Nona Manis Siapa yang Punya (Maluku): mengisahkan tentang seorang anak perempuan manis yang disayang semua orang.
  11. Yamko Rambe Yamko (Papua): lagu ini mengisahkan tentang peperangan antar suku.
  12. Sajojo (Papua Barat): mengisahkan tentang seorang gadis kesayangan orang tua yang diperebutkan oleh para lelaki di desanya.
  13. Manuk Dadali (Jawa Barat): menceritakan tentang gagah perkasanya Burung Garuda yang pemberani dan disegani.
  14. Kampuang Nan Jauh Dimato (Sumatera Barat): menceritakan tentang masyarakat Minangkabau yang pergi merantau dan merindukan kampung halamannya.
  15. Injit Injit Semut (Jambi): lagu ini menyampakan pesan bahwa jika kita menyakiti seseorang di bawah kita, maka kita akan disakiti juga oleh seseorang di atas kita.
  16. Gundul Pacul (Jawa Tengah): merupakan sebuah nasihat bagi para pemimpin dalam mengemban amanah yang diberikan oleh rakyat. 
  17. Cik Cik Periuk (Kalimantan Barat): mempunyai makna sindiran dari masyarakat Sambas pada jaman dahulu kepada masyarakat luar yang datang ke daerah Sambas.
  18. Bubuy Bulan (Jawa Barat): menceritakan tentang seorang wanita yang mengagumi seseorang yang dicintai.
  19. Angin Mamiri (Sulawesi Selatan): menggambarkan perasaan sayang dan rindu dan berharap angin bisa menyampaikan pesan rindunya kepada sang kekasih.
  20. Anak Kambing Saya (NTT): lagu ini menceritakan tentang orang tua yang mencari anaknya.