Exit poll merupakan survei yang digelar di hari pemungutan suara dan dilakukan segera setelah pemilih meninggalkan tempat pemungutan suara (TPS). Metode yang digunakan adalah bertanya langsung kepada pemilih yang sudah selesai mencoblos.
Kemudian sampel ditentukan secara proporsional untuk menggambarkan populasi. Hasil exit poll bisa diketahui lebih cepat dari hasil resmi karena sumber datanya berasal dari wawancara pemilih.
Exit poll dianggap mewakili hasil akhir dari pikiran para pemilih setelah keluar dari TPS dan memiliki selisih (margin of error) yang tidak terlalu besar.
3. Real Count
Real count dilakukan dengan mengumpulkan data dari seluruh pemilih atau TPS, yang dilakukan oleh KPU.
Hasil dari real count tidak secepat quick count dan exit poll. Biasanya akan memerlukan waktu sampai berhari-hari. Data yang dihitung adalah angka resmi dari tiap TPS, bukan berdasarkan sampel.
Itulah perbedaan antara ketiga metode perhitungan suara dalam Pemilu. Semoga artikel ini bermanfaat ya!
Leave a Reply